Friday 9 December 2016

Landasan Pendidikan

 LANDASAN PENDIDIKAN

 Ada tiga  pokok bahasan yang akan di kaji dan perlu di ketahui dalam kegiatan belajar ini, yaitu:
        
 1) pengertian landasan pendidikan.                                                                                                           2) jenis-jenis landasan pendidikan                                                                                                             3) fungsi landasan pendidikan bagi pendidik. 

Kajian dalam pokok bahasan pertama meliputi definisi landasan, studi dan praktek pendidikan sebagai dua bentuk kegiatan yang mesti terdapat dalam pendidikan, serta definisi landasan pendidikan. Kajian dalam  pokok bahasan kedua meliputi empat jenis landasan pendidikan berdasarkan sumbernya, dan dua jenis landasan pendidikan berdasarkan sifat isi asumsinya. Adapun kajian dalam pokok bahasan ketiga berkenaan dengan fungsi landasan pendidikan bagi pendidikan dalam rangka melaksanakan peranan-peranannya. Dengan demikian, setelah mempelajari kegiatan belajar ini,  Anda akan dapat menjelaskan  pengertian landasan pendidikan, jenis-jenis landasan pendidikan, dan fungsi landasan pendidikan bagi pendidik.
Pengertian Landasan
Apabila Anda membuka Kamus Besar Bahasa Indonesia, akan ditemukan bahwa setelah landasan  diartikan sebagai alas, dasar, atau tumpuan (Balai Pustaka, 2005:633). Selain tu, setelah landasan  dikenal pula sebaga fondasi. Mengacu kepada pengertian tersebut, dapat Anda pahami bahwa landasan adalah suatu alas pijakan atau dasar  pijakan dari sesuatu hal; suatu titik tumpu atau titik tolak dari sesuatu hal; atau suatu fondasi tempat berdirinya sesuatu hal.

Dengan Adanya Landasan


Tanpa Adanya Landasan


Menurut sifat wujudnya dibedakan adanya dua jenis landasan, yaitu: 
   1) Landasan yang bersifat material.
   2) Landasan yang bersifat konseptual.

 Contoh landasan yang bersifat material antara landasan pacu pesawat terbang,  fondasi  bangunan gedung, dsb. Adapun contoh landasan yang bersifat konseptual antara landasan Dasar Negara Indonesia yaitu Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara  Republik Indonesia Tahun 1945; landasan teoritis suatu hipotesis dalam penelitian, landasan pendidikan, dsb.

Pengertian Landasan Pendidikan

Landasan Pendidikan adalah seperangkat asumsi yang dijadikan titik tolak dalam pendidikan.


Jenis-Jenis Landasan Pendidikan



Landasan Religius Pendidikan

. Landasan religius pendidikan adalah asumsi-asumsi yang ber sumber dari ajaran agama yang dijadikan titik tolak dalam pendidikan. Contoh: “Carilah ilmu sejak dari buaian hingga masuk liang lahat (hingga meninggal dunia)”; “Menuntut ilmu adalah fardlu bagi setiap muslim” (al-Hadits). Bertitik tolak kepada Hadits tadi, maka bagi setiap muslim bahwa belajar atau melaksanakan pendidikan sepanjang hayat merupakan suatu kewajiban. Silahkan Anda cari contoh-contoh lainnya dalam ajaran agama Islam yang semestinya dijadikan titik tolak dalam praktek pendidikan dan/atau dalam rangka studi pendidikan.


Landasan Filosofis Pendidikan
Landasan filosofis pendidikan adalah asumsiasumsi yang ber sumber dari filsafat yang menjadi titik tolak dalam pendidikan. Ada berbagai aliran filsafat, antara lain: Idealisme, Realisme, Pragmatisme, Pancasila, dsb.  Landasan filosofis pendidikan tidaklah satu melainkan ragam sebagaimana ragamnya aliran filsafat. Sebab itu, dikenal adanya landasan filosofis pendidikan Idealisme, landasan filsofis pendidikan Pragmatisme, dsb. Contoh landasan filsafat pendidikan: Penganut Realisme antara lain berpendapat bahwa ”pengetahuan yang benar diperoleh manusia melalui pengalaman indra (penginderaan)”. Implikasinya, penganut Realisme mengutamakan  metode mengajar yang memberikan kesempatan kepada para siswa untuk memperoleh pengetahuan melalui pengalaman langsung (misal: melalui observasi, praktikum, dsb.) atau pengalaman tidak langsung (misal: melalui membaca laporan-laporan hasil penelitian, dsb). 

Landasan Ilmiah Pendidikan
 Landasan ilmiah pendidikan adalah  asumsi-asumsi yang bersumber dari  disiplin ilmu tertentu yang menjadi titik tolak dalam pendidikan. Sebagaimana Anda ketahui, terdapat berbagai disiplin ilmu, seperti: psikologi, sosiologi, ekonomi, antropologi, sejarah, biologi, dsb. Sebab itu, ada berbagai jenis landasan ilmiah pendidikan, antara lain: landasan psikologis pendidikan, landasan sosiologis pendidikan, landasan biologis pendidikan, landasan antropologis pendidikan, landasan historis pendidikan, landasan ekonomi pendidikan, landasan politik pendidikan, dan landasan fisiologis pendidikan.
Landasan Hukum/Yuridis Pendidikan
  Landasan hukum/landasan yuridis pendidikan adalah  asumsi-asumsi yang bersumber dari peraturan perundangan yang berlaku, yang dijadikan titik tolak dalam pendidikan. Contoh: Di dalam UU RI No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional dinyatakan: “Setiap warga negara yang berusia tujuh sampai dengan lima belas tahun  wajib mengikuti pendidikan dasar” (Pasal 6); “Setiap warga Negara yang berusia 6 tahun dapat mengikuti program wajib belajar” (Pasal 34). Implikasinya, Kepala Madrasah Ibtidaiyah  atau para guru panitia penerimaan siswa baru di MI harus memprioritaskan anak-anak (pendaftar)  berusia tujuh tahun  untuk diterima sebagai siswa daripada anak-anak yang baru mencapai usia enam tahun. Karena itu, panitia penerimaan siswa baru perlu menyusun  daftar urut anak (pendaftar) berdasarkan usianya, selanjutnya, berdasarkan aturan di atas baru panitia menetapkan batas nomor urut pendaftar yang akan diterima sesuai kapasitas yang dimiliki sekolah.   


Upaya mengidentifikasi dan mengelompokkan jenis-jenis landasan pendidikan, di samping dapat dilakukan berdasarkan  sumbernya (sebagaimana telah anda paham melalui uraian di atas), dapat pula dilakukan berdasarkan sifat-sifat dari asumsi-asumsinya. Berdasarkan sifat isi asumsi-asumsinya, landasan pendidikan dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu: 

1) landasan deskriptif pendidikan 
2) landasan preskriptif pendidikan.
Landasan deskriptif pendidikan adalah asumsi-asumsi tentang kehidupan manusia sebagai sasaran pendidikan apa adanya (Dasein) yang dijadikan titik tolak dalam rangka penddkan. Landasan deskriptif penddkan umumnya bersumber dari hasil riset ilmah dalam berbagai displin ilmu, sebab itu landasan deskriptif pendidikan disebut juga landasan ilmiah pendidikan atau landasan faktual pendidikan. Landasan deskriptif pendidikan antara lain melput: landasan psikologis pendidikan, landasan biologis pendidikan, landasan sosiologis pendidikan, landasan antropologis pendidikan, dsb
Landasan preskriptif pendidikan adalah asumsi-asumsi tentang kehidupan manusia yang deal , diharapkan , dcta-ctakan (Das Sollen) yang disarankan menjadi titik tolak studi pendidikan dan atau praktek pendidikan. Landasan preskriptif pendidikan antara lain meliputi: landasan filosofis pendidikan, landasan religius pendidikan, dan landasan yuridis pendidikan.

No comments:

Post a Comment